Kamis, 30 Desember 2010

Latar Belakang OSIS

Dalam Pembukaan Undang-undang Dasar Tahun 1945 dinyatakan bahwa salah satu tujuan kemerdekaan bangsa kita adalah ‘’mencerdaskan kehidupan bangsa’’, adapun dalam memenuhi amanat tersebut adalah melalui pendidikan. Hal ini dipertegas melalui undang-undang sistem pendidikan nasional nomor 20 tahun 2003, pendidikan merupakan usaha agar manusia dapat mengembangkan potensi dirinya melalui proses pembelajaran dalam atau cara lain yang diakui dan dikenal dalam masyarakat. Selanjutnya dinyatakan dalam UU RI nomor 20 tahun 2003 bahwa tujuan pendidikan nasional adalah berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa berakhlak mulia, berilmu, cakap kreatif mandiri dan menjadi warga Negara yang demokrasi serta tanggung jawab. Untuk merealisaikan tujuan tersebut diatas perlu dilaksanakan pendidikan baik di sekolah maupun luar sekolah.
Pendidikan yang dilaksanakan di dalam ruang lingkup sekolah salah satunya adalah kegiatan ekstra kulikuler. Kegiatan Ekstra Kurikuler adalah kegiatan pendidikan di luar mata pelajaran dan pelayanan konseling untuk membantu pengembangan peserta didik sesuai dengan kebutuhan, potensi, bakat, dan minat mereka melalui kegiatan yang secara khusus diselenggarakan oleh pendidik dan atau tenaga kependidikan yang berkemampuan dan berkewenangan di sekolah/madrasah. Kegiatan ekstrakulikuler merupakan wadah berkembangnya potensi, bakat dan minat secara optimal, serta tumbuhnya kemandirian dan kebahagiaan peserta didik yang berguna untuk diri sendiri, keluarga dan masyarakat.
Salah satu wadah untuk melaksanakan pengembangan kegiatan ekstrakulikuler yang ada pada sekolah menengah baik SMP maupun SLA adalah suatu lembaga sekolah yang disebut dengan OSIS.
OSIS adalah organisasi intra sekolah, sebagai wadah atau menampung seluruh kegiatan siswa di luar jam kegiatan belajar, serta tidak ada hubungannya dengan organisasi dengan OSIS sekolah lain dan atau tidak menjadi bagian dari organisasi lain di luar sekolah bersangkutan. (DEPDIKBUD, 1997)
Menurut Wikipedia Bahasa Indonesia, definisi dari Organisasi Siswa Intra Sekolah (disingkat OSIS) adalah suatu organisasi yang berada di tingkat sekolah di Indonesia yang dimulai dari Sekolah Menengah yaitu Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Sekolah Menengah Atas (SMA). OSIS diurus dan dikelola oleh murid-murid yang terpilih untuk menjadi pengurus OSIS. Biasanya organisasi ini memiliki seorang pembimbing dari guru yang dipilih oleh pihak sekolah.
Anggota OSIS adalah seluruh siswa yang berada pada satu sekolah tempat OSIS itu berada. Seluruh anggota OSIS berhak untuk memilih calonnya untuk kemudian menjadi pengurus OSIS.

Minggu, 26 Desember 2010

Kumpulan Cheat Game Gta San Andreas PS2 Indonesia

Badai Pasir
Atas, Bawah, L1 (2x), L2 (2x), L1, L2, R1, R2.

Baju Badut
Segitiga (2x), L1, Kotak (2x), O, Kotak, Bawah, O.

Berotot
Segitiga, Atas (2x), Kiri, Kanan, Kotak, O, Kanan.

Bounty On Your Head
Bawah, Atas (3x), X, R1, R1, L2 (2x).

Bunuh Diri
Kanan, L2, Bawah, R1, Kiri (2x), R1, L1, L2, L1.
Cuaca Cerah
L1, L2, R2 (2x), R1, L2, Segitiga.

Cuaca Panas
R2, X, L1 (2x), L2 (3x), Segitiga.

Cuaca Hujan Badai
R2, X, L1 (2x), L2 (3x), O.

Cuaca Mendung
R2, X, L1 (2x), L2 (3x), Kotak.

Cuaca Kabut
R2, X, L1 (2x), L2 (3x), X.

Darah Tidak Terbatas
Bawah, X, Kanan, Kiri, Kanan, R1, Kanan, Bawah, Atas, Segitiga.

Efek Lambat (Matrix)
X (2x), Kotak, R1, L1, X, Bawah, Kiri, X.

Gemuk
Segitiga, Atas (2x), Kiri, Kanan, Kotak, O, Bawah.

Handling Yg Sempurna
Segitiga, R1 (2x), Kiri, R1, L1, R2, L1.

Hanya Gangs Dan Tidak Ada Polisi
L2, Atas, R1 (2x), Kiri, R1 (2x), R2, Kanan, Bawah.
*Ulangi Cheat Di Atas Untuk Menonaktifkannya.

Helikopter
O, X, L1, O (2x), L1, O, R1, R2, L2, L1 (2x).

Hookers (Kapal Penangkap Ikan) Membayar Anda
Kanan, L2 (2x), Bawah, L2, Atas (2x), L2, R2.

Hovercraft
Segitiga (2x), Kotak, O, X, L1, L2, Bawah (2x).

Jalan Berwarna Hitam
O, L2, Atas, R1, Kiri, X, R1, L1, Kiri, O.

Jalan Berwarna Pink
O, L1, Bawah, L2, Kiri, X, R1, L1, Kanan, O.

Jalanan Sepi
X, Bawah, Atas, R2, Bawah, Segitiga, L1, Segitiga, Kiri.
*Ulangi Cheat Di Atas Untuk Menonaktifkannya.

Jetpack
Kanan, L1, L2, R1, R2, Atas, Bawah, Kiri, Kanan.

Jet Hydra
Segitiga (2x), Kotak, O, X, L1 (2x), Bawah, Atas.

Kendaraan Lain Meledak Jika Tertabrak
L1, L2 (2x), Atas, Bawah (2x), Atas, R1, R2 (2x).

Lalu Lintas Mobil Balap
Atas, L1, R1, Atas, Kanan, Atas, X, L2, X, L1.
*Ulangi Cheat Di Atas Untuk Menonaktifkannya.

Jumat, 24 Desember 2010

Fungsi Larutan Penyangga

Adanya larutan penyangga ini dapat kita lihat dalam kehidupan sehari-hari seperti pada obat-obatan, fotografi, industri kulit dan zat warna. Selain aplikasi tersebut, terdapat fungsi penerapan konsep larutan penyangga ini dalam tubuh manusia seperti pada cairan tubuh. Cairan tubuh ini bisa dalam cairan intrasel maupun cairan ekstrasel. Dimana sistem penyangga utama dalam cairan intraselnya seperti H2PO4- dan HPO42- yang dapat bereaksi dengan suatu asam dan basa. Adapun sistem penyangga tersebut, dapat menjaga pH darah yang hampir konstan yaitu sekitar 7,4. Selain itu penerapan larutan penyangga ini dapat kita temui dalam kehidupan sehari-hari seperti pada obat tetes mata.

Senin, 20 Desember 2010

Lomba Karya Tulis Ilmiah BPPPAKB Provinsi Riau 2010

Huh, awalnya deg-degan sekali dan sebenarnya gak yakin bakalan tampil maksimal. Tapi, ternyata, BRAVO!!! Aku juara 2 :D
Juara 1 : EKRAR WINATA (MAN 2 MODEL PEKANBARU)
Juara 2 : NEYSHA VERLANDA (MAN 2 MODEL PEKANBARU)
Juara 3 : FITRA PARLINDO (SMAN PLUS PROV RIAU)
Harapan 1 : CICI ANDESPA (SMAN 14 PEKANBARU)
Harapan 2 : REKA PURNAMA (SMAN 1 BENGKALIS)
Harapan 3 : UMI MASYTAH (SMAN 1 BENGKALIS)
Selamat yaa!!!

Senin, 06 Desember 2010

AYAT-AYAT CINTA

Fahri bin Abdillah adalah pelajar Indonesia yang berusaha menggapai gelar masternya di Al Ahzar. Berteman dengan panas dan debu Mesir. Berkutat dengan berbagai macam target dan kesederhanaan hidup. Bertahan dengan menjadi penerjemah buku-buku agama. Belajar di Mesir, membuat Fahri dapat mengenal Maria, Nurul, Noura, dan Aisha.

Maria Grigis adalah tetangga satu flat Fahri, yang beragama Kristen Koptik tapi mengagumi Al Quran. Dan menganggumi Fahri. Kekaguman yang berubah menjadi cinta. Sayangnya, cinta Maria hanya tercurah dalam diary saja.

Sementara Nurul adalah anak seorang kyai terkenal, yang juga mengeruk ilmu di Al Azhar. Sebenarnya Fahri menaruh hati pada gadis manis ini. Sayang rasa mindernya yang hanya anak keturunan petani membuatnya tidak pernah menunjukkan rasa apa pun pada Nurul. Sementara Nurul pun menjadi ragu dan selalu menebak-nebak.

Sedangkan Noura adalah tetangga Fahri, yang selalu disika Ayahnya sendiri. Fahri berempati penuh dengan Noura dan ingin menolongnya. Hanya empati saja. Tidak lebih! Namun Noura yang mengharap lebih. Dan nantinya ini menjadi masalah besar ketika Noura menuduh Fahri memperkosanya.

Dan yang terakhir adalah Aisha. Si mata indah yang menyihir Fahri. Sejak sebuah kejadian di metro, saat Fahri membela Islam dari tuduhan kolot dan kaku, Aisha jatuh cinta pada Fahri. Dan Fahri juga tidak bisa membohongi hatinya.

Lantas, siapakah yang nantinya akan dipilih Fahri? Siapakan yang akan dipersunting oleh Fahri? Siapakah yang dapat mencintai Fahri dengan tulus? Mari kita cari jawabannya dari sinopsis “Ayat-Ayat Cinta” berikut.

Fahri sedang dalam perjalanan menuju Masjid Abu Bakar Ash-Shiddiq yang terletak di Shubra El-Kaima, ujung utara kota Cairo, untuk talaqqi (belajar secara face to face pada seorang syaikh) pada Syaikh Utsman, seorang syaikh yang cukup tersohor di Mesir.

Dengan menaiki metro, Fahri berharap ia akan sampai tepat waktu di Masjid Abu Bakar As-Shiddiq. Di metro itulah ia bertemu dengan Aisha. Aisha yang saat itu dicacimaki dan diumpat oleh orang-orang Mesir karena memberikan tempat duduknya pada seorang nenek berkewarganegaraan Amerika, ditolong oleh Fahri. Pertolongan tulus Fahri memberikan kesan yang berarti pada Aisha. Mereka pun berkenalan. Dan ternyata Aisha bukanlah gadis Mesir, melainkan gadis Jerman yang juga tengah menuntut ilmu di mesir.

Di Mesir Fahri tinggal bersama dengan keempat orang temannya yang juga berasal drai Indonesia. Mereka adalah Siful, Rudi, Hamdi, dan Misbah. Mereka tinggal di sebuah apartemen sederhana yang mempunyai dua lantai, dimana lantai dasar menjadi temapt tinggal Fahri dan empat temannya, sedangkan yang lanai atas ditemapati oleh keluarga Kristen Koptik yang sekaligus menjadi tetangga mereka. Keluarga ini terdiri dari Tuan Boutros, Madame Nahed dan dua oranga nak mereka, taitu Maria dan Yousef.

Walau keyakinan dan aqiqah mereka berbeda, tapi antara keluarga Fahri dan Tuan Boutros terjalin hubungan yang sangat baik. Terlebih Fahri dan Maria berteman begitu akarab. Fahri menyebut Maria sebagai gadis koptik yang aneh. Bagaimana tidak, Maria mampu menghafal surat Al-Maidah dan surat Maryam.

Selain bertetangga dengan keluarga Tuan Boutros, Fahri juga mempunyai tetangga lain berkulit hitam yang perrangainya berbanding seratusdelapan puluh derajat dengan keluarga Boutros. Kepala keluarga ini bernama Bahadur. Istrinya bernama madame Syaima dan anak-anaknya bernama Mona, Suzanna, dan Noura.

Bahadur, madame Syaima, Mona, dan Suzanna sering menyiksa noura karena rupa serta warna rambut Noura yang berbeda dengan mereka. Noura berkulit putih dan berambut pirang. Ya, nasib Noura memang malang.

Suatu malam Noura diusir Bahadur dari rumah. Noura diseret ke jalan sembari dicambuk. Tangisannya memilukan. Fahri tidak tega melihat Noura diperlakukan demikian oleh Bahadur. Ia meminta Maria melalui sms untuk menolong Noura. Fahri tidak bisa menolong Noura secara langsung karena Noura bukan muhrimnya. Maria pun bersedia menolong Noura malam itu. Ia membawa Noura ke flatnya.

Fahri dan Maria berusaha mencari tahu siapa keluarga Noura sebenarnya. Mereka yakin Noura bukanlah anak Bahadur dan madame Syaima.

Dan benar. Noura bukan anak mereka. Noura yang malang itu akhirnya bisa berkumpul bersama orang-orang yang menyayanginya. Ia sangat berterima kasih pada Fahri dan Maria.

Sementara itu, Aisha tidak dapat melupakan pemuda yang baik hati mau menolongnya di metro saat itu. Aisha rupanya jatuh hati pada Fahri. Ia meminta pamannya Eqbal untuk menjodohkannya dengan Fahri. Kebetulan, paman Eqbal mengenal Fahri dan Syaik Utsman. Melalui bantuan Syaik Utsman, Fahri pun bersedia untuk menikah dengan Aisha.

Mendengar kabar pernikahan Fahri, Nurul menjadi sangat kecewa. Paman dan bibinya sempat datang ke rumah Fahri untuk memberitahu bahwa keponakannya sangat mencitai Fahri. Namun terlambat! Fahri akan segera menikah dengan Aisha. Oh, malang benar nasib Nurul.

Dan pernikahan Fahri dengan Aisha pun berlangsung. Fahri dan Aisha memutuskan untuk berbulanmadu di sebuah apartemen cantik selama beberapa minggu.

Sepulang dari ‘bulanmadu’nya, Fahri mendapat kejutan dari Maria dan Yousef. Maria dan adiknya itu datang ke rumah Fahri untuk memberikan sebuah kado pernikahan. Namun Maria tampak lebih kurus dan murung. Memang, saat Fahri dan Aisha menikah, keluarga Boutros sedang pergi berlibur. Alhasil, begitu mendengar Fahri telah menjadi milik wanita lain dan tidak lagi tinggal di flat, Maria sangat terpukul.

Kebahagian Fahri dan Aisha tidak bertahan lama karena Fahri harus menjalani hukuman di penjara atas tuduhan pemerkosaan terhadap Noura. Noura teramat terluka saat Fahri memutuskan untuk menikah dengan Aisha.

Di persidangan, Noura yang tengah hamil itu memberikan kesaksian bahwa janin yang dikandungnya adalah anak Fahri. Pengacara Fahri tidak dapat berbuat apa-apa karena ia belum memiliki bukti yang kuat untuk membebaskan kliennya dari segala tuduhan. Fahri pun harus mendekam di bui selama beberapa minggu.

Satu-satunya saksi kunci yang dapat meloloskan Fahri dari fitnah kejam Noura adalah Maria. Marialah yang bersama Noura malam itu (malam yang Noura sebut dalam persidangan sebagai malam dimana Fahri memperkosanya).

Tapi Maria sedang terkulai lemah tak berdaya. Luka hati karena cinta yang bertepuk sebelah tangan membuatnya jatuh sakit. Tidak ada jalan lain. Atas desakan Aisha, Fahri pun menikahi Maria. Aisha berharap, dengan mendengar suara dan merasakan sentuhan tangan Fahri, Maria tersadar dari koma panjangnya. Dan harapan Aisha menjadi kenyataan. Maria dapat membuka matanya dan kemudian bersedia untuk memberikan kesaksian di persidangan. Alhasil, Fahri pun terbebas dari tuduhan Noura. Dengan kata lain, Fahri dapat meninggalkan penjara yang mengerikan itu.

Noura menyesal atas perbuatan yang dilakukannya. Dengan jiwa besar, Fahri memaafkan Noura. Dan, terungkaplah bahawa ayah dari bayi dalam kandungan Noura dalah Bahadur.

Fahri, Aisha, dan Maria mampu menjalani rumah tangga mereka dengan baik. Aisha menganggap Maria sebagai adiknya, demikian pula Maria yang menghormati Aisha selayaknya seorang kakak. Tidak ada yang menduga jika maut akhirnya merenggut Maria. Namun Maria beruntung karena sebelum ajal menjemputnya, ia telah menjadi seorang mu’alaf.

Dari buku kita tahu bahwa Fahri selalu “menjaga diri” di tengah wanita-wanita yang dekat dengannya. Hal itu Fahri lakukan karena rasa cintanya pada Yang Maha Kuasa. Fahri berusaha konsisten dengan prinsip, dan ajaran agama yang ia pegang teguh. Cinta Fahri pada agama dan Sang Khalik menuntunnya pada cinta Aisha. Atas izin Allah Fahri dan Aisha bersatu di bawah payung cinta yang tulus mengharapkan ridhaNya.